Media NU-Sebagai upaya untuk menciptakan kader kader NU yang benar-benar mau berjuang untuk membesarkan NU utamanya di kalangan pelajar, IPNU-IPPNU Ranting Hadiwarno, kecamatan mejobo, kudus mengadakan Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) Bersama pimpinan anak cabang (PAC) Mejobo di MI Imadudin Desa Hadiwarno. Sabtu (26/12/2020).
Kegiatan makesta dimulai dengan pembukaan oleh rekanita friska, kemudian tahlil dan doa, menyanyikan lagu (indonesia raya, mars IPNU-IPPNU, subhanul wathon), sambutan-sambutan, penyerahan berkas, kontak belajar, materi yang sudah disiapkan, pembaitan serta terakhir penutup.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 29 peserta yang merupakan pelajar dari beberapa sekolah, madrasah yang ada di desa Hadiwarno. Acara makesta tersebut dilaksanakan selama 2 hari (tetapi tidak menginap ditempat) pada tanggal 26 s/d 27 Desember. Makesta ini yang bertema “Darma organisasi untuk membentuk kader yang berakhlakul karimah”, ini diharapkan mampu menjadikan para kader IPNU/IPPNU Ranting Hadiwarno yang mampu mengaplikasikan nilai-nilai Aswaja dimasyarakat.
 |
| Penyerahan Berkas dari panitia kepada instruktur |
Rekan Hasan selaku ketua panitia mengatakan, bahwa harapan saya dari makesta ini agar bisa menjadi kader Nahdlatul Ulama yang tergabung dalam IPNU dan IPPNU untuk menjadi penerus dan sebagai kader masa depan yang kelak mampu menyongsong cita-cita NU. Pesan saya untuk peserta yaitu selalu semangat untuk mengikuti kegiatan ini sampai akhir acara.
Dalam waktu 2 hari ini, peserta mendapatkan beberapa materi tentang Aswaja, Ke-NU-an, Ke-IPNU-an dan Ke-IPPNU-an, Ke-Indonesia-an, Tradisi Keagamaan NU, Ke-Organisasi-an, post test, serta terdapat pendalam materi untuk memperdalam ingatan peserta terkait materi yang disampaikan. Dalam penyampaian materi kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya melainkan dengan adanya buku pedoman makesta yang diciptakan pimpinan cabang IPNU-IPPNU kabupaten Kudus.
Terdapat keseruan serta keaktifan yang diciptakan peserta untuk lebih semangat dalam mengikuti makesta ini yaitu mengisi game sebelum pemateri datang. Dengan begitu peserta membuat peraturan tata tertib (kesepakatan) saat berada didalam forum.
Kontrak belajar:
•Tidak boleh gaduh sendiri
•Melaksanakan 3M
•Saat materi dilarang bermain hp sendiri
•Tidak merokok selama kegiatan
•Tidak boleh membuat forum dalam forum
•Jaga kebersihan
•Tidak boleh tidur saat materi
•Hak dan kewajiban:
•Mendapatkan materi
•Hak Berbicara saat disuruh bicara
• Hak Ke toilet
•Memperoleh konsumsi
•Hak Istirahat
•Kewajiban Mentaati peraturan yang sudah dibuat
Hukuman :
•Hp disimpan panitia
•Menyanyikan mars IPNU/IPPNU
 |
| Foto bersama alumni IPNU-IPPNU ranting Hadiwarno |
“Di sesi akhir mereka akan mengikuti prosesi baiat untuk lebih meneguhkan komitmen dalam berkhidmah di NU dan juga memegang teguh fikrah Ahlussunah wal jamaah (Aswaja), “ terangnya.
Untuk itu Makesta adalah gerbang awal untuk berkhidmat di Nahdlatul Ulama dan melanjutkan perjuangan para ulama untuk menebarkan islam yang rahmatan lil al alamin, karena generasi mudalah yang akan mencipatakan kepemimpinan dan yang berperan dalam masyarakat adalah mereka yang pada masa mudanya aktif dalam organisasi. Serta menjadikan pemuda yang mampu bersaing di dunia global seperti sekarang, dengan tetap mengembangkan SDM dan mengutamakan pendidikan yang akhlakul-karimah.
(Rep. Firda)
0 Komentar